Organisasi dan Pengabdian Pada Partai
KetuaLP3KD Jawa Timurđ 2017 â 2024Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesta Paduan Suara Gerejani (PESPARANI) Katolik Daerah Jawa Timur.Capaian: Meraih Gold di Pesparani I di Ambon
KetuaPemuda Katolik Komda Jatimđ 2015 â 2021Ormas kepemudaan berbasis agama katolik untuk anak muda usia 17 th ke atas. Diakui oleh Negara dan otoritas Gereja, dalam hal ini Keuskupan Surabaya dan Keuskupan Malang. Wilayah kerja se-Jawa Timur. Dengan 20 cabang kota/kab.
Ketua Bidang Koperasi dan Ekonomi KreatifPengurus Pusat Pemuda Katolikđ 2019 â 2021Ormas Kepemudaan berbasis agama Katolik, wilayah kerja seluruh Indonesia. Membidangi koperasi dan ekonomi kreatif termasuk yang berbasis revolusi industri 4.0
AnggotaRoemah Bhinnekađ 2015 â SekarangKomunitas lintas agama dan kepercayaan wilayah Jatim
PenasihatBPJS Watch Jawa Timurđ 2015 -SekarangRelawan pemantau kinerja BPJS dan para pemberi layanan mulai faskes 1 sampai faskes lanjutan. Wilayah Kerja Se-Jawa Timur dengan 5 cabang kota/kab
AnggotaME (Marriage Encounter)đ Gerakan Gereja Katolik Roma untuk pasangan suami istri
AnggotaWKRI Paroki St Yusup Karang Pilangđ Ormas Wanita Katolik Republik Indonesia
Bidang Media dan InformasiIKA TL ITS Pusatđ 2017 â SekarangIkatan Alumni Teknik Lingkungan ITS Pusat
Ketua 2PSM ITSđ 1995 â 1996Unit Kegiatan Mahasiswa: Paduan Suara Mahasiswa ITS, Surabaya
Senat FakultasTeknik Sipil dan Perencanaan ITSđ 1994 â 1995Ikatan Alumni Teknik Lingkungan ITS Pusat
Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan ITSđ 1993 â 1994Unit Kegiatan Mahasiswa: Paduan Suara Mahasiswa ITS, Surabaya
SekretarisLegio Mariađ 1988 â 1993Kelompok Kerasulan Awam yang melayani Gereja Katolik secara sukarela
Ketua Bidang OrganisasiPASSAKASđ 1990 â 1992Persatuan Siswa Siswi Katolik SMA Se-Surabaya
Ketua Bidang OrganisasiGP Christđ 1989 â 1992Gabungan Pelajar Katolik se Paroki Kristus Raja
Dewan Perwakilan Rakyat DaerahProvinsi Jawa Timur
ęŚęŚşęŚŽęŚ¤ę§ęŚĽęŚźęŚęŚŽęŚęŚśęŚęŚ¤ę§ęŚŤęŚęŚžęŚ ę§ęŚęŚ˛ęŚşęŚŤęŚęŚĽęŚżęŚşęŚ´ęŚŽęŚłęŚśęŚ¤ę§ęŚąęŚśęŚęŚŽęŚśęŚŽęŚşęŚ ꌤę§DhĂŠwan Perwakilan Rakyat DhaĂŠrah Provinsi Jawi WĂŠtanDewan Perwakilan Rakyat Daerah Jhâbâh Dhimor
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Timur (bahasa Jawa: ęŚęŚşęŚŽęŚ¤ę§ęŚĽęŚźęŚęŚŽęŚęŚśęŚęŚ¤ę§ęŚŤęŚęŚžęŚ ę§ęŚęŚ˛ęŚşęŚŤęŚęŚĽęŚżęŚşęŚ´ęŚŽęŚłęŚśęŚ¤ę§ęŚąęŚśęŚęŚŽęŚśęŚŽęŚşęŚ ꌤę§, translit. DhĂŠwan Perwakilan Rakyat DhaĂŠrah Provinsi Jawi WĂŠtan, Madura: Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jhâbâh Dhimor), disingkat DPRD Jawa Timur atau DPRD Jatim, adalah lembaga perwakilan rakyat daerah yang berkedudukan sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. DPRD Jawa Timur beranggotakan 120 orang yang dipilih melalui pemilihan umum setiap lima tahun sekali. Pimpinan DPRD Jawa Timur terdiri dari 1 Ketua dan 4 Wakil Ketua yang berasal dari partai politik pemilik jumlah kursi dan suara terbanyak. Anggota DPRD Jawa Timur yang sedang menjabat saat ini adalah hasil Pemilu 2019 yang dilantik pada 31 Agustus 2019 oleh Ketua Pengadilan Tinggi Surabaya, Abdul Kadir, di Ruang Paripurna Gedung DPRD Provinsi Jawa Timur.[1][2][3][4][5][6] Komposisi anggota DPRD Jawa Timur periode 2019-2024 terdiri dari 11 partai politik di mana Partai Kebangkitan Bangsa adalah partai politik pemilik kursi terbanyak yaitu 27 kursi.
Perolehan suara sah partai politik peserta Pemilu 2024 dari setiap daerah pemilihan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Timur adalah sebagai berikut.
Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Jawa Timur dalam lima periode terakhir.
Fraksi merupakan wadah berhimpun anggota DPRD dalam rangka mengoptimalkan pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang serta hak dan kewajiban DPRD. Setiap fraksi beranggotakan paling sedikit sama dengan jumlah komisi di DPRD.[12] Satu fraksi di DPRD Jawa Timur setidaknya beranggotakan 5 orang.[13]
DPRD Jawa Timur periode 2019-2024 terdiri dari 9 fraksi sebagai berikut:[14]
DPRD Jawa Timur periode 2014-2019 terdiri atas 9 fraksi sebagai berikut:
Berdasarkan Pasal 110 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, Alat Kelengkapan DPRD (AKD) Provinsi terdiri dari:
Sesuai peraturan perundang-undangan, DPRD Provinsi yang beranggotakan: 35-44 orang dipimpin oleh 1 ketua dan 2 wakil ketua; 45-84 orang dipimpin oleh 1 ketua dan 3 wakil ketua; dan 85-100 orang dipimpin oleh 1 ketua dan 4 wakil ketua.[15] Pimpinan DPRD Jawa Timur terdiri dari 1 Ketua dan 4 Wakil Ketua yang berasal dari partai politik peraih kursi dan suara terbanyak secara berurutan. Berikut ini adalah daftar Ketua DPRD Jawa Timur sejak tahun 1957.
Sesuai ketentuan perundang-undangan, DPRD Provinsi yang beranggotakan 35-55 orang dapat membentuk 4 komisi dan DPRD Provinsi yang beranggotakan lebih dari 55 orang dapat membentuk 5 komisi.[22] DPRD Jawa Timur terdiri dari 5 komisi sebagai berikut:
Pada Pileg 2019[23] dan Pileg 2024[24], pemilihan DPRD Provinsi Jawa Timur dibagi kedalam 14 daerah pemilihan (dapil) sebagai berikut:
Berikut ini adalah daftar anggota DPRD Jawa Timur periode 2019-2024.[25]
Bukan hanya pengusaha, pejabat pada kementerian pun tertarik untuk melihat potensi di Kabupaten Banyuwangi. Pada hari Jumat (18/5) pejabat dari Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH), Ir Syukur Purwantoro,Msi mengunjungi beberapa lokasi di Banyuwangi antara lain lokasi pengembangan sapi perah di Kecamatan Licin, lokasi yang akan dijadikan sebagai Rumah Potong Hewan (RPH) di desa Bengkak,kecamatan Kalipuro dan juga menyempatkan diri untuk berkomunikasi dua arah dengan Himpunan Pengusaha Unggas Lokal Indonesia (HIMPULI) di Kecamatan Sempu.
Dengan didampingi Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Banyuwangi, Ir Heru Santoso, pejabat Ditjen PKH tersebut terheran dengan perkembangan sapi perah milik Syafiudin yang baru berkembang dengan baik selama setahun dan perlakuan terhadap ternak dan penyimpanan susu hasil perahannya yang dikirim ke Nestle. Seperti diketahui bahwa susu yang dihasilkan di Banyuwangi memiliki kualitas yang baik sehingga masuk dalam kriteria yang digunakan oleh Industri Pengolah Susu (IPS) seperti Nestle tersebut. (dw)